Beranda » Berita Pemerintahan Lebak » Kunjungi Pengungsi, Bupati Minta Kepada Wapres Untuk Turut Mendorong Percepatan Pembayaran Lahan Waduk Karian

Kunjungi Pengungsi, Bupati Minta Kepada Wapres Untuk Turut Mendorong Percepatan Pembayaran Lahan Waduk Karian

by admin
139 views

Lebak, Wakil Presiden K.H. Ma’ruf Amin mengunjungi korban banjir bandang di Kabupaten Lebak, Banten, pada Kamis (30/01/2020). Menggunakan Kereta Inspeksi 4, Wapres didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar, serta Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Angela Tanoesoedibjo berangkat menuju Stasiun Rangkas Bitung dari Stasiun Kebayoran pada pukul 09.00 WIB.

Di Stasiun Rangkasbitung, Wapres beserta rombongan disambut oleh Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy, Kasdam III Siliwangi Brigjen TNI Dwi Jati Utomo, serta Kapolda Banten Irjen Agung Sabar Santoso.
Kemudian, Wapres akan menuju Dodiklatpur Rindam III Siliwangi untuk meninjau kondisi para pengungsi korban banjir bandang di Kabupaten Lebak awal Januari lalu.

Sebanyak 359 jiwa yang kehilangan tempat tinggalnya akibat banjir bandang tersebut hingga kini terpaksa bertahan di Dodiklatpur Rindam III Siliwangi. Mereka adalah warga Kecamatan Lebak Gedong, yang wilayahnya tidak jauh dari Sungai Ciberang.
Selain menyapa para pengungsi, Wapres juga menyerahkan bantuan makanan, tenda gulung, kasur, serta perlengkapan dapur. Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis kepada perwakilan pengungsi.

Dihadapan para pengungsi Wapres mengungkapkan bahwa penanganan kepada korban yang kehilangan rumah tinggalnya nanti akan direlokasi oleh pemerintah daerah “Tidak lama lagi akan kembali ke tempat masing-masing, mudah-mudahan bisa sabar menerima musibah ini, dan pemerintah akan mengambil langkah-langkah pasca banjir agar nanti diberi ruang, bantuan, rehabilitasi, dan untuk tanah” ya longsor juga nanti tidak longsor lagi, jembatan juga akan dibangun, mungkin bangunan akan direlokasi kalau memang tidak bisa di bangun lagi, yang aman dan terhindar dari banjir” Ungkap Wapres

Sementara itu Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya memaparkan kondisi kerusakan di daerah dan masyarakat yang terkena dampak bencana di 6 kecamatan di Kabupaten Lebak .

Selain itu Bupati Lebak juga meminta kepada Wapres untuk turut mendorong percepatan penyelesaian pembayaran pembebasan lahan bagi 6 desa yang akan terdampak pembangunan waduk karian guna membangun kembali huniannya di tempat yang aman.


“Kami mohon berkenan Bapak Wapres untuk mendorong percepatannya terkait dengan pembayaran pembebasan lahan, sehingga masyarakat di daerah tersebut bisa membangun kembali rumahnya dan pemerintah juga tidak double anggaran untuk memberikan dana hunian tetapnya” Ungkap Bupati Lebak
Usai mengunjungi para pengungsi, Wapres langsung bertolak ke Gedung Negara Setda Lebak sekaligus melakukan penanaman pohon di area Gedung Negara, Pemerintah Kabupaten Lebak.


Adapun bibit pohon yang akan Wapres tanam adalah bibit Jambu Jamaika, atau Syzygium malaccense.
Jambu Jamaika sendiri, dalam bahasa Melayu atau Betawi disebut Jambu Bol, merupakan salah satu bibit produktif yang dapat berbuah dalam tempo relatif singkat. Selain dapat dimanfaatkan buahnya, kulitnya dapat digunakan sebagai obat tradisional, kayunya sebagai bahan bangunan. Tanaman ini ditanam oleh Wapres sebagai simbol harapan untuk Kabupaten Lebak agar segera dapat kembali produktif pascabencana alam yang menimpa warganya.


Setelah menanam pohon, Wapres kembali ke Stasiun Rangkasbitung dan bersiap melanjutkan peninjauan ke jalur kereta Rangkasbitung-Serang. Peninjauan ini untuk menindaklanjuti proyek perbaikan jalur KA tersebut agar waktu tempuh dari Jakarta ke Pelabuhan Merak bisa dipercepat

Berita Terkait